Promosi atau iklan
melalui televisi atau yang disebut television commercial/TV merupakan
media yang menampilkan iklan di sela-sela acara, film, ataupun siaran berita. Pemasaran melalui televisi dinilai mampu
memengaruhi audiens sasaran untuk melakukan pembelian, sebab iklan disiarkan
berulang kali (repetitive) sehingga mampu menciptakan minat pembelian
yang kuat.
Mengapa
iklan melalui media televisi merupakan kegiatan pemasaran yang paling banyak
dijumpai dan umum digunakan perusahaan dalam aktivitas produknya?, karena
televisi merupakan media yang dapat menjangkau audiens secara luas, melalui
televisi audiens dapat menerima pesan-pesan persuasif yang disampaikan dalam
bentuk audio-visual yang mudah dipahami audiens mulai dari kalangan bawah
hingga kalangan
atas. Oleh karena itu, televisi
sering menjadi sarana utama dalam kegiatan promosi perusahaan.
Sumber: https://images.app.goo.gl/t37dVRqgAG5qd2AD7
Berikut terdapat karakteristik
iklan melalui televisi (TV) yaitu:
1. Menggunakan
format video sehingga menarik untuk dinikmati
2. Iklan
video (video ads) yang ditampilkan tidak hard selling tapi juga storytelling
atau menceritakan sesuatu pada khalayak, sehingga tidak sedikit pemirsa
yang tertarik menyimak isi iklan dari awal hingga akhir
3. Tujuan
pembuatannya tidak hanya sekedar untuk promosi, tetapi juga menghibur pemirsa
4. Isinya
singkat, jelas, dan padat karena hanya berdurasi 15 sampai 60 detik
5. Tidak
bisa diulang atau dilihat Kembali, seandainya pun diulang perusahaan harus
menambah anggaran atau biaya.
Catatan: Materi
Mata Pelajaran Pilihan (Digital Marketing) Topik Materi Pemasaran Melalui Iklan
Televisi/Television Advertising, Fase F/Kelas 12 Jurusan Pemasaran SMKS Manbaul Ulum
Guru : Ika Aprilianti, S.A.P.
Referensi : Puspitasari, Devi. 2024. Digital Marketing
SMK/MAK Fase F. Jakarta: Erlangga.
Penulis : Zahrotul Fikri
Komentar
Posting Komentar